2022-12-20
Penelitian ini membahas penerapan model Penta Helix dalam mengatasi permasalahan perkotaan di Kota Tangerang, seperti kemiskinan, kesenjangan sosial, dan keterbatasan lapangan pekerjaan. Model Penta Helix menggabungkan kolaborasi lima elemen utama: akademisi, bisnis, komunitas, pemerintah, dan media, untuk menciptakan ekosistem yang mendukung pengembangan kota yang berkelanjutan dan berdaya saing. Hasil analisis menunjukkan bahwa Kota Tangerang telah mencapai beberapa kemajuan dalam mengadopsi Penta Helix, terutama dalam hal kemitraan lintas se
Baca selengkapnya2022-12-21
Studi ini menganalisis implementasi e-Government di Kota Tangerang dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien. E-Government di Kota Tangerang bertujuan untuk mendukung Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang terintegrasi dengan berbagai layanan publik melalui aplikasi Tangerang LIVE. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif, dengan pendekatan desk research dan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi e-Government Kota Tangerang memiliki beberapa keunggulan
Baca selengkapnya2023-12-21
Penelitian ini berfokus pada evaluasi dan peningkatan kinerja tiga BUMD utama di Kota Tangerang: PT Tangerang Nusantara Global (PT TNG), Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Pasar Kota Tangerang, dan Perusahaan Umum Daerah Tirta Benteng. Kajian ini bertujuan untuk merumuskan kebijakan yang dapat meningkatkan kontribusi BUMD terhadap perekonomian lokal dan layanan publik.
Baca selengkapnya2023-05-23
Penelitian ini bertujuan merumuskan arah kebijakan kelitbangan yang strategis dan terintegrasi untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di Kota Tangerang selama lima tahun ke depan
Baca selengkapnya2024-12-23
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan proses penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) Sustainable Development Goals (SDGs) sebagai instrumen penting dalam mengintegrasikan tujuan pembangunan berkelanjutan ke dalam kebijakan daerah. Penyusunan RAD SDGs dilakukan untuk memastikan bahwa seluruh aspek pembangunan sosial, ekonomi, dan lingkungan dapat terencana secara holistik dan sistematis di tingkat daerah. Proses ini melibatkan identifikasi prioritas lokal, pemetaan capaian dan tantangan pembangunan, serta keterlibatan multi-pihak
Baca selengkapnya