STUDI KELAYAKAN PEMBANGUNAN ELEVATED BUSWAY

Tanggal 2015-06-04

Abstrak :

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kelayakan pembangunan Elevated Busway di Kota Tangerang sebagai solusi transportasi massal yang terintegrasi dengan moda transportasi lainnya seperti kereta api dan pesawat udara. Studi ini dilakukan oleh PT Citra Wahana Konsultan atas permintaan Pemerintah Kota Tangerang untuk menyusun dokumen perencanaan berupa Feasibility Study (FS) dan Basic Design. Pembangunan Elevated Busway diharapkan dapat memperluas jaringan pelayanan angkutan umum, meningkatkan kualitas transportasi massal, serta mendukung pertumbuhan ekonomi dan kenyamanan masyarakat. Penelitian ini mencakup analisis kondisi geografis, demografis, sosial ekonomi, dan transportasi Kota Tangerang. Data menunjukkan bahwa Kota Tangerang memiliki pertumbuhan penduduk yang pesat, dengan kepadatan tinggi di kecamatan seperti Cipondoh dan Jatiuwung. Kondisi transportasi jalan saat ini mengalami kemacetan akibat tingginya volume kendaraan pribadi (98,33%) dibandingkan angkutan umum (1,67%). Selain itu, jaringan transportasi kereta api dan bandara Soekarno-Hatta juga menjadi pertimbangan penting dalam integrasi moda transportasi. Metodologi penelitian meliputi pengumpulan data primer dan sekunder, survei inventarisasi kawasan, lalu lintas, dan wawancara masyarakat. Analisis kelayakan koridor Elevated Busway dilakukan dengan mempertimbangkan alternatif rute, seperti koridor Ciledug-Bandara Soekarno-Hatta dan Ciledug-Terminal Poris Pelawad. Pemilihan rute didasarkan pada kriteria multikriteria, termasuk dampak ekonomi, lingkungan, dan tahapan implementasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa koridor ini layak dibangun dengan manfaat ekonomi positif, seperti penghematan waktu dan biaya operasi kendaraan. Kajian ekonomi dan lingkungan menunjukkan bahwa pembangunan Elevated Busway memberikan nilai manfaat lebih besar dibandingkan biayanya, dengan BCR (Benefit-Cost Ratio) lebih dari 1 dan IRR (Internal Rate of Return) yang menarik. Selain itu, proyek ini juga memperhatikan dampak lingkungan dengan menerapkan mitigasi yang sesuai. Tahapan implementasi direncanakan secara bertahap, dimulai dari pembangunan jalur, halte, hingga terminal integrasi dengan moda transportasi lainnya seperti kereta api dan bandara. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pembangunan Elevated Busway di Kota Tangerang layak secara teknis, ekonomi, dan lingkungan. Proyek ini diharapkan dapat menjadi solusi transportasi berkelanjutan, mengurangi kemacetan, serta meningkatkan aksesibilitas dan kenyamanan masyarakat. Rekomendasi yang diberikan antara lain perlunya integrasi dengan rencana tata ruang wilayah, penguatan koordinasi antar pemangku kepentingan, dan penyediaan anggaran yang memadai untuk memastikan keberhasilan proyek. Kata Kunci: Elevated Busway, Studi Kelayakan, Transportasi Massal, Integrasi Moda, Kota Tangerang.